Mencoba untuk mengumpulkan semua informasi online dengan satu wadah kata-kata online
Kamis, 08 Desember 2011
Cheetah, Pelari Tercepat Di Dunia
Chetah, adalah mamalia pelari tercepat di dunia. Cheetah dapat berlari dengan kecepatan 96km/jam dalam waktu 3 detik sejak mulai berlari. Chetah hidup di daerah afrika, dimana daerah tersebut sebagian besar adalah savvana. Habitat sempit, berkurangnya makanan, tingginya angka kematian anak cheetah, membuat hewan ini terancam punah. Sekitar 50-75 persen anak cheetah mati sebelum berumur 3 bulan.
Karasteristik Tubuh
panjang tubuh cheetah berkisar antara 180cm hingga 240cm. Berat tubuhnya mencapai 43 kg sampai 67 kg. Warna tubuh cheetah bervariasi dari kekuningan hingga kecoklatan dengan totol di sekujur tubuh.
Cheetah memiliki kepala kecil, leher panjang punggung yang fleksibel, dada dalam, dan kaki yang kuat. Bentuk tubuh yang aerodinamis tersebut memungkinkan cheetah untuk melompat dan berlari dengan kecepatan tinggi. Namun, stamina cheetah tidak bertahan lama. Tidak seperti jenis kucing lainya, cakar cheetah tidak dapat di tarik masuk.
Makanan Cheetah
Cheetah berburu makanan di siang hari, baik secara kelompok maupun individu. Makanannya terdiri dari mamalia antara lain burung, unta, kijang, antelop, dan binatang lainya. Cheetah mengintai mangsanya sedekat mungkin dari balik pepohonan dan semak. Lalu cheetah secara tiba tiba menyerang dan menggigit mangsanya dengan rahang dan gigi yang tajam. Setelah mangsa di lumpuhkanm cheetah akan membawanya ke tempat yang sepi untuk di mangsa secara cepat. Serta tetap waspada dari predator lain yang akan merebut mangsa hasil buruanya. Cheetah minum sekitar 3-4 hari sekali.
Kehidupan Cheetah
Cheetah betina mengandung anaknya hingga waktu 3 bulan. Induk cheetah dapat melahirkan hingga 4 ekor anak. Cheetah berumur sekitar 10 - 12 tahun. Pada dasarnya, cheetah merupakan hewan penyendiri, sesaat setelah kawin. Cheetah jangan menemani betina. Namun, induk cheetah lebih sering ditemukan sendiri dan bersama anak anaknya.
Cheetah melahirkan anaknya di tempat yang terpencil. Anak yang baru lahir tidak membuka matanya selama seminggu atau 2 minggu. Ketika induk cheetah berburu, anak anaknya di sembuntikan di tempat yang aman. Sekitar 6 minggu, anak anaknya sudah dapat mengikuti induk induknya. Anak cheetah menyusu pada induknya sekitar 2 sampai 3 bulan. Namun mereka sudah makan daging di usia 3 minggu.
Menginjak usia 4 bulan. Tubuh anak cheetah bewarna kuning kecoklatan dan hampir seluruh tubuhnya di penuhi oleh totol. Cheetah tidak mengaum seperti singa. Mereka mendesis, mendengking, dan menggeram. Kelompok cheetah memiliki bahasa isyarat. Yang paling umum adalah suara kicauan burung.